
Selebrasi Amad Diallo usai laga Premier League antara Manchester United vs Southampton, Jumat (17/1/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson
Bola.net – Musim 2024/2025 mungkin menjadi salah satu musim yang paling ingin dilupakan oleh para penggemar Manchester United. Namun, di tengah suramnya performa tim, muncul satu cahaya terang yang tak terduga dari seorang pemain muda.
Sosok tersebut adalah Amad Diallo, yang disebut-sebut sebagai ‘pemenang terbesar’ dari pergantian kursi kepelatihan di Old Trafford. Kedatangan Ruben Amorim pada bulan November lalu telah menjadi sebuah berkah yang luar biasa bagi kariernya.
Ia berhasil bertransformasi dari seorang pemain yang terpinggirkan di era Erik ten Hag, menjadi salah satu pilar utama tim. Penampilan gemilangnya bahkan nyaris membuatnya dinobatkan sebagai pemain terbaik klub musim lalu.
Kini, kebangkitan Amad seolah menjadi sebuah pembuktian dari sebuah ramalan lama. Sebuah ramalan yang pernah diucapkan oleh mantan manajer Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer.
Berkah di Balik Kedatangan Ruben Amorim
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim. (c) AP Photo/Bernat Armangue
Kedatangan Ruben Amorim benar-benar menjadi titik balik yang sangat krusial bagi perjalanan karier Amad Diallo di Manchester United. Ia yang sebelumnya kesulitan untuk bisa mendapatkan tempat di tim utama, kini mendapatkan sebuah kehidupan baru.
Di bawah asuhan Erik ten Hag, Amad memang seringkali terpinggirkan dari skuad utama. Namun, Amorim datang dengan skema formasi 3-4-2-1 yang ternyata sangat cocok dengan gaya permainannya.
Ditempatkan sebagai bek sayap kanan, pemain asal Pantai Gading ini tampil luar biasa dan berhasil mencetak delapan gol di bawah arahan Amorim. Penampilannya yang sangat impresif bahkan membuatnya menjadi salah satu kandidat terkuat peraih penghargaan Sir Matt Busby Player of the Year.
Satu-satunya hal yang menghalangi langkahnya adalah cedera pergelangan kaki yang sempat membuatnya absen selama tiga bulan. Jika tidak, bukan tidak mungkin ia akan berhasil meraih penghargaan pemain terbaik klub tersebut.
Membuktikan Ramalan Ole Gunnar Solskjaer
Ole Gunnar Solskjaer ketika memimpin Besiktas pada laga melawan Athletic Bilbao di Liga Europa 2024/2025 (c) AP Photo
Kebangkitan performa Amad di bawah asuhan Ruben Amorim ini seolah menjawab sebuah ramalan lama. Ramalan tersebut pernah diucapkan oleh Ole Gunnar Solskjaer saat pertama kali mendatangkannya dari Atalanta pada Januari 2021.
Saat itu, Solskjaer dengan penuh keyakinan menyebut bahwa Amad memiliki semua atribut mentah yang dibutuhkan untuk bisa menjadi bintang. Ia sangat percaya bahwa Amad akan menjadi seorang pemain penting bagi Manchester United di masa depan.
Solskjaer menyoroti kecepatan, visi, dan kemampuan dribel fantastis yang dimiliki oleh sang pemain. Ia yakin bahwa Manchester United adalah tempat yang paling tepat bagi Amad untuk bisa mencapai potensi maksimalnya.
“Manchester United memiliki sejarah yang membanggakan dalam mengembangkan pemain muda dan segalanya sudah tersedia untuk memungkinkan Amad mencapai potensinya di sini,” ujar Solskjaer pada Januari 2021.
“Ini akan memakan waktu baginya untuk beradaptasi, tetapi kecepatan, visi, dan kemampuan dribelnya yang fantastis akan membantunya dalam melakukan transisi. Dia adalah pemain dengan semua atribut mentah yang dibutuhkan untuk menjadi pemain penting bagi Manchester United di tahun-tahun mendatang,” lanjutnya.
Tuntutan Baru dan Tanggung Jawab Besar
Dengan performa yang terus menanjak dan kepercayaan penuh dari pelatih, Amad pun mendapatkan ganjaran yang setimpal. Pada bulan Januari lalu, ia secara resmi menandatangani kontrak baru jangka panjang yang akan mengikatnya di Old Trafford hingga Juni 2030.
Ruben Amorim menyambut baik kabar perpanjangan kontrak tersebut. Namun, ia juga langsung memberikan sebuah pesan tegas bahwa kini tuntutan untuk Amad akan menjadi jauh lebih tinggi.
Sang pelatih menegaskan bahwa Amad kini memiliki sebuah tanggung jawab yang lebih besar di pundaknya. Statusnya sebagai pemain dengan kontrak jangka panjang di klub sebesar Manchester United menuntutnya untuk bisa tampil lebih konsisten dan memberikan kontribusi yang lebih besar lagi.
“Kami akan menjadi lebih menuntut dengan Amad,” kata Amorim pada bulan Januari.
“Dia tahu apa yang kami harapkan darinya. Sekarang dia memiliki tanggung jawab yang lebih besar karena dia memiliki kontrak panjang dengan klub besar, jadi kami akan sangat menuntut darinya,” pungkasnya.
Leave a Reply