
Enzo Fernandez dan Alex Iwobi berebut bola dalam laga Premier League antara Chelsea dan Fulham di Stadion Stamford Bridge, Kamis (26/12/2024). (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth
Bola.net – Chelsea akan mencoba bangkit dari performa inkonsisten mereka saat bertandang ke Craven Cottage untuk menghadapi Fulham pada pekan ke-33 Premier League, Minggu (20/4) malam WIB. Ambisi finis di zona Liga Champions kini bergantung pada konsistensi di sisa laga musim ini.
Di atas kertas, Fulham yang menempati posisi kesembilan seharusnya menjadi lawan yang bisa diatasi. Namun, performa tandang Chelsea yang buruk serta ketajaman Fulham di kandang menjadikan duel ini penuh potensi kejutan.
The Blues saat ini tertinggal satu poin dari Manchester City di peringkat kelima, tapi gagal menang dalam tiga dari empat laga liga terakhir. Tekanan semakin besar untuk Enzo Maresca dan skuad mudanya.
Inkonsistensi Fulham Jadi Pedang Bermata Dua
Kiper Fulham Bernd Leno melakukan penyelamatan dalam laga FA Cup melawan Manchester United, Minggu (2/3/2025) malam WIB. (c) AP Photo/Jon Super
Fulham menelan kekalahan tipis 0-1 dari Bournemouth di laga sebelumnya, kekalahan yang memperpanjang tren mereka kebobolan lebih dulu dalam empat pertandingan beruntun. Antoine Semenyo mencetak gol cepat yang tak mampu dibalas oleh tim asuhan Marco Silva.
Catatan tersebut menjadi refleksi dari masalah pertahanan yang belum terselesaikan. Delapan gol bersarang dalam empat laga terakhir, dengan dua laga di antaranya mereka gagal mencetak gol.
Namun, performa kandang Fulham menunjukkan fakta lain. Mereka sukses mengalahkan tim seperti Liverpool, Tottenham, dan Nottingham Forest, menjadikan Craven Cottage sebagai benteng yang tidak bisa diremehkan.

|
20 April 2025


Chelsea Masih Mencari Jawaban di Laga Tandang
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca dengan latar belakang skor saat The Blues kalah 0-2 dari Ipswich Town. (c) AP Photo/Richard Pelham
Chelsea harus bekerja keras mengamankan hasil imbang 2-2 melawan Ipswich Town pekan lalu usai tertinggal dua gol di babak pertama. Dalam laga itu, mereka mencetak 34 tembakan—dua kali lipat lebih dari rata-rata musim ini.
Meski produktif, efektivitas masih jadi masalah. Dalam empat laga liga terakhir, Chelsea hanya mencetak tiga gol dan dua kali bermain imbang.
Lebih mengkhawatirkan lagi, mereka belum pernah menang di laga tandang Premier League sejak 8 Desember. Lima kekalahan dan tiga hasil imbang menjadi pengingat betapa lemahnya performa di luar Stamford Bridge.
Duel Strategi Maresca vs Silva
Pelatih Fulham, Marco Silva. (c) dok.Fulham FC
Enzo Maresca akan mencoba menghindari kekalahan keduanya dari Marco Silva musim ini setelah sebelumnya kalah 1-2 pada 26 Desember lalu. Namun, dari lima pertemuan terakhir, Chelsea unggul dengan tiga kemenangan.
Silva, di sisi lain, harus bisa mengatasi inkonsistensi yang terus menghantui timnya, terutama dalam menjaga fokus sejak menit awal, sesuatu yang kerap menjadi kelemahan The Cottagers.
Kunci pertarungan ini akan terletak di lini tengah dan serangan balik cepat. Fulham punya kecepatan melalui Iwobi dan Sessegnon, sementara Chelsea bergantung pada kreativitas Palmer dan ketajaman Nicolas Jackson.
Penentu Arah Musim
Malo Gusto usai laga Premier League antara Chelsea vs Tottenham, Jumat (4/4/2025). (c) AP Photo/Ian Walton
Fulham hanya memiliki dua pemain yang diragukan tampil: Reiss Nelson dan Harry Wilson. Dengan skuad nyaris penuh, Silva bisa menurunkan formasi idealnya.
Sementara itu, Maresca kemungkinan masih tanpa Wesley Fofana dan Gabriel Slonina. Duet Colwill dan Chalobah diperkirakan kembali tampil untuk menopang pertahanan di depan Robert Sanchez.
Laga ini bisa menjadi penentu arah musim bagi Chelsea. Jika mereka gagal menang, jarak ke zona Liga Champions bisa semakin sulit dikejar, sementara Fulham berpeluang memangkas selisih poin dan membuka peluang ke kompetisi Eropa.
Sumber: SportsMole
Leave a Reply